Cara Hapus Aplikasi Bawaan Xiaomi Tanpa Root (Debloat)

Xiaomi saat ini merupakan sebuah merk yang bisa dibilang mempunyai pengguna yang banyak. Mereka, pada kenyataannya tidak hanya memproduksi smartphone saja, melainkan peralatan lainnya juga. Mulai dari vacuum cleaner, modem, drone, dsb. Untuk katalognya sendiri, Anda bisa mengaksesnya di tautan berikut ini. Namun, pada artikel kali ini, kita akan membahas yang lebih spesifik lagi, mengapa HP yang dikeluarkan Xiaomi mempunyai aplikasi bawaan yang begitu banyak?

Darimana Keuntungan Xiaomi, Mengapa Harga Smartphone-nya Murah?

Jika dihitung-hitung dan dibandingkan dengan merk lain dengan spesifikasi yang sama, hp keluaran Xiaomi pasti akan menang dari segi manapun. Mulai dari harga, processor, kapasitas batre dan fitur-fitur lainnya. Namun, disini bagian menariknya, mengapa Xiaomi bisa menjual dengan harga murah dan tetap untung, sementara kompetitornya meski menjual dengan spesifikasi yang sama, namun produknya kurang laris.

Kunci jawabannya adalah seperti judul diatas, yakni karena adanya faktor BLOAT (pembengkakan).

Those are examples of “bloatware,” or apps that come pre-installed on your phone. They’re harmless, except that they use up storage space and possibly RAM (i.e. adding unnecessary “bloat” to your system).

Bloatware / aplikasi yang sudah diinstal sebelumnya di ponsel Anda dan ‘TIDAK BERHUBUNGAN DENGAN SISTEM’ / jika di uninstall-pun sebetulnya tidak ada pengaruhnya juga, sebenarnya merupakan alasan mengapa produk Xiaomi pada akhirnya bisa dijual murah.

Dan bukan hanya Xiaomi saja, ketika Anda membeli smartphone apapun dengan harga yang murah sementara spesifikasinya tinggi, mereka itu (produsen pembuat hpnya) mendapat untung dari aplikasi titipannya. Contoh aplikasi titipan yang populer, Facebook, Lazada, Netflix, Tiktok, Ebay, Google (Duo, hangouts,  dll)

Sederhana saja, semisalkan saya memiliki uang yang sangat banyak, bukan tidak mungkin hp Xiaomi Anda, Samsung Anda atau bahkan iPhone Anda, akan dipaksa memiliki aplikasi bawaan yang sudah terinstall sebelumnya, yakni . Mengapa? karena secara singkat, saya men-sponsori hp tersebut.

Yang Menjadi Pertanyaan, Bisakah Hapus Aplikasi Bawaan Xiaomi Tanpa Root?

Jawabannya sangat bisa, yang pertama menggunakan cara halus (soft remove), yakni dengan melakukan uninstall (copot pemasangan) seperti pada umumnya. Yang kedua, menggunakan cara paksa dan jika tidak dilakukan dengan hati-hati akan menyebabkan sedikit masalah (force uninstall)

Disclaimer!
Saya tidak bertanggung jawab atas kesalahan yang Anda buat ataupun memaksa Anda untuk melakukannya (resiko ditanggung masing-masing—do with your own risk!) *Saya sudah test di Redmi 9 dan work!

Alurnya sederhana,

  1. Siapkan laptop/PC Anda, pastikan batre hp diatas 50% dan tersambung dengan koneksi internet (preventif).
  2. Download aplikasinya, Xiaomi ADB/Fastboot tools, jika sudah, jangan dulu dibuka.
  3. Agar selaras dan tidak terlalu banyak pengarahan, silakan Anda ubah dulu ke pengaturan bahasa Inggris.
  4. Masuk ke pengaturan hp kalian, buka about phone, tekan beberapa kali versi MIUI sampai muncul tulisan You are now developer.
  5. Cari menu Additional setting atau Developers options, pastikan tombol developer options dan USB debugging, ON.
  6. Jika sudah, sambungkan hp Anda ke laptop. Tunggu sampai proses instalasi selesai (biasanya, laptop Anda akan melakukan instalasi driver).
  7. Buka aplikasi Xiaomi ADB/Fastboot tools, pastikan sudah terkoneksi antara hp dan laptop Anda.
  8. Klik Debloater, akan muncul daftar aplikasi yang bisa di uninstall. Silakan Anda pilih, yang dirasa… Anda tidak membutuhkannya, Google Duo, Google Movies misalnya.
  9. Jika sudah dicentang, klik tombol uninstall.
  10. Selesai, silakan cek aplikasi yang sudah Anda hapus. Apakah masih ada? jika masih ada, itu artinya laptop dan hp Anda belum terhubung / tidak sukses saat penghapusan (bisa diulang kembali).

Penjelasan lewat gambar.

Bagikan Postingan!

BotPulsa

Download Aplikasi BOTPULSA di Googleplay!

Komentar Anda?